Minggu, 28 September 2014

contoh laporan

LAPORAN PRAKTEK

MERAKIT KOMPUTER

Oleh :


HAIRUDIN HULANGATO
NIM : 131314013

 


PROGRAM STUDI TEHNIK INFORMATIKA
POLITEHNIK GORONTALO
TAHUN 2014


KATA PENGANTAR


            Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kepada kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita hidayah yan berupa kesehatan jasmani dan rohani sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas laporan ini hingga selesai.
            Walaupun laporan ini jauh sempurna karena kesempurnaan hanyalah miliknya yang Maha Sempurna Allah SWT, tetap saya ucapkan banyak terima kasih kepada teman-teman yang sudah membantu melakukan pekerjaan yaitu merakit PC ini bersama dan juga tak lupa saya ucapkan kepada pembimbing kami yang biasa kami sapa Kak Miki.



Bone Bolango, 25 September 2014
Ttd. Penulis

HAIRUDIN HULANGATO



LAPORAN KERJA :
MERAKIT KOMPUTER
A.           Persiapan

Alat
·         Obeng
·         Tang
Bahan :
·         Casing
·         Motherboard
·         Processor
·         Ram
·         VGA
·         Hard Disc
·         CD-ROM
·         Thermal Pasta
·         Dll

B.           Merakit Komputer
Langkah-Langkah Merakit Komputer :
1.      Membuka Casing
Bukalah kedua penutup samping casing dengan melepas 4 baut yang berada di belakang casing menggunakan obeng, dan simpanlah terlebih dahulu kedua penutup tersebutn di tempat yang aman.

2.      Pasang Processor pada Motherboard
Alangkah baiknya sebelum motherboard dipasang ke casing, terlebih dahulu memasangnya agar lebih mudah cara memasangnya. Cara memasang processor ke motherboard yaitu :
·         Angkat tuas pengunci socket ke atas supaya terbuka.
·         Kita tentukan dulu posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang bertanda segitiga di dekat pengait
·         Sesuaikan posisi kaki processor dengan lubang socket, kalau sudah lalu tekan processor ke dalam socket sampai rapat.
·         Jika sudah kunci kembali dengan tuas pengunci, kaitkan hingga benar-benar terkunci agar chip processor tidak mudah lepas. Chip yang tidak terkunci dapat menimbulkan error pada saat PC dijalankan.
3.      Pasang heatsink dan fan
·         Setelah processor terpasang sebaiknya beri heatsink dan fan pada chip processor agar processor tidak cepat panas dan tahan lama. Oleskan sedikit thermal paste atau pasta pendingin diatasnya, lalu tempelkan heatsink dan kipas di atasnya. Kuncilah kipas processor dengan menekan dua pengaitnya secara bergantian dan hati-hati.
·         Lalu tancapkan kabel power untuk kipas ke Motherboard. Letak soketnya biasanya berada disebelah soket processor, cari saja yang bertulisan CPU FAN.

4.      Memasang RAM
Berikutnya pasang kartu memori (RAM) pada slot DIMM yang telah disediakan. Sesuaikan dengan jenis RAM yang digunakan. Untuk memasangnya :
a)      Buka terlebih dahulu kait pengunci kartu memori,
b)      Lalu tancapkan kartu dengan benar. Pastikan seluruh kaki kartu tertancap pada slot.
c)      Kemudian kunci posisinya dengan menekan kedua sudutnya hingga pengait pada tuas penguncinya kelubang kartu memori.
           
5.      Pasang Power supply
Biasanya kalau kita membeli casing pasti power supply sudah terpasang. Nah apabila power supply belum terpasang caranya memaangnya yaitu :
·         Pasanglah switching power supply unit (PSU) adapter pada tempat yang telah disediakan      
·         Pada model Tower dan Middle Tower biasa tempatnya di sisi paling atas. Lalu rekatkan dengan empat buah baut.


6.      Memasang baut alas dan plat penutup belakang.
a.       Beralih ke casing, pasang baut alas untuk Motherboard pada pelatnya. Warna bautnya biasa berwarna kuning keemasan dan berlubang. Cara pasangnya :
·         Pastikan penempatannya sesuai dengan jumlah dan posisi lubang baut yang dimiliki Motherboard.
·         Pasang dan kencangkan baut tersebut dengan menggunakan tang.
    
b.      Pasanglah plat penutup belakang sebagai tempat untuk munculnya port PS/2, USB, COM, parallel dan saound. Dengan cara memasang pada sisi belakang casing, posisinya dibawah power supply.
       
7.      Memasang Motherboard pada casing
Angkat Motherboard dan letakkan kedalam casing. Posisikan Motherboard dengan mengepaskan lubang bautnya diatas baut-baut alas. Lalu pasang baut-baut Motherboard yang berbentuk payung. Setelah terpasang semuanya lalu kencangkan menggunakan obeng.
 
8.      Memasang konektor di Motherboard
·         Pasang konektor yang berasal dari lampu LED, speaker, tombol power, tombol reset ke Motherboard. Masing-masing pin  diMotherboard sudah ada namanya, jadi tinggal menyesuaikan sesuai namanya dengan konektor yang ditancapkan.
·         Berikutnya hubungkan konektor kabelpower yang berasal dari PSU ke port power yang ada di Motherboard. Port power biasanya berwarna putih dengan jumlah pin sebanyak 12 buah, Motherboard modern seluruhnya telah menggunakan konektor ATX yang diberi pengait. Sehingga pemasangan konektor power tak mungkin terbalik.

·         Tancapkan pula konektor power processor pada port power tambahan. Konektor power tambahan ini diperlukan bila anda menggunakan processor berbasis Pentium  4 memerlukan tenaga tambahan agar dapat berjalan dengan optimal.







9.      Memasang Drive (Hard Disk, CD-ROM)
Caranya :

·         Pasang kabel data SATA pada port data di belakang hard disk. Pemasangannya tidak sulit. Cocokkan saja ujung kabel dengan port data di hard disk, jadi tidak mungkin terbalik. Lalu, pasang ujung satunya dari kabel data tersebut pada port SATA 1 atau primary SATA pada Motherboard. Cara pemasangannya sema dengan pemasangan ke hard disk.
·         Yang tidak mempunyai kabel power untuk SATA, anda bisa menggunakan kabel power konverter (lihat Kemudian pasanglah kabel power dari power supply ke harddisk. Jika power supply anda model gambar). Pasang dengan pas.
·         Setelah itu pasalanglah hard disk di casing dengan member sedikit baut untuk tidak mudah lepas.

Untuk pemasangan DVD drive relatif sama dengan pemasangan hardisk. Hanya penempatan hardisk ada di bagian atas casing atau di atas harddisk. Sebelum menempatkan DVD drive, buka dulu penutup bay-nya yang terbuat dari plastik. Tinggal tekan penutupnya dari bagian dalam

10.  Penyelesaian
Kalau semua langkah-langkah perakitan komputer sudah selesai, kini tutup dengan casing dan beri sekrup. Untuk melindungi komponen-komponen PC.


B.   Pemeriksaan Hasil Perakitan Komputer
Setelah komputer selesai dirakit, kita lakukan pemeriksaan dan pengetesan hasilnya dengan program BIOS, caranya yaitu :
·         Hubungkan kabel dari catu daya ke soket dinding dan juga hubungkan konektor monitor ke port video card, konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse.
·         Nyalakan komputer dan monitor, lihat layar monitor dan juga dengarkan suara dari speaker.
·         Nah program Fost dari Bios ini akan otomatis mendeteksi hardware apa saja yang sudah dipasang pada komputer.
·         Lakukan setting untuk nilai dari kapasitas hardisk dan boot sequence.
·         Kalau sudah lalu simpan hasil settingan dan exit dari setup BIOS, maka komputer meload system operasi dengan urutan pencarian yang disesuaikan dengan settingan boot sequence pada Bios.
·         Masukkan CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian

C.   Beberapa Solusi Computer Mengalami Masalah Pada Perakitan Komputer
·         Hidupkan komputer, apabila komputer dan monitor tidak hidup, periksa kabel daya pada colokan listrik sudah terhubung apa belum
  • Apabila waktu dinyalakan, tampilan layar monitor ngeblank / berwarna hitam, pasti ada kesalahan dan apabila pada CPU terdengar bunyi beep, maka betulkan penempatan RAM / memori pada soket.
  • Apabila card adapter tidak terdeteksi, periksa penempatan card adapter sudah pas apa belum ke slotnya.
  • Apabila LED dari harddisk atau CD menyala terus, periksa konektornya sudah terhubung apa belum.